(Madukara.com) Surakarta, Jawa Tengah – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menjamu makan siang para Sultan se-Nusantara di Pura Makunegaran, Keraton Surakarta, Jawa Tengah, pada Rabu (15/2/2023).
Jamuan makan siang ini merupakan rangkaian acara Kirab Majelis Adat Keraton Nusantara (MAKN) yang akan digelar Kamis, 16 Februari 2023 yang akan diikuti oleh para Raja dan Sultan se-Nusantara, Salah satunya diikuti Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Bkhak Kepaksian Pernong.
Kepaksian Pernong langsung dipimpin Saibatin Puniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong adok Sultan Sekala Bkhak Yang Dipertuan ke-23 beserta jelma balak Gedung Dalom Pernong. Mereka diterima Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama KGPAA Mangkunegaran X Gusti Pangeran Harya (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo.
Saat berbincang santai dengan Mas Gibran, Pangeran Edward Syah Pernong menyampaikan sejumlah hal. Salah satunya cerita tentang Lampung dan keberagaman adat, budaya, etnisnya. Namun Lampung tetap kondusif dan dapat saling beradaptasi antaretnis.
“Lampung itu Indonesia mini. Beragam adat budaya ada di sana selain adat dan budaya Lampung sendiri. Selain itu, kini Lampung semakin maju,” kata Edward Syah Pernong dikutip dari akun instagramnya.
Edward Syah Pernong menambahkan, apalagi pemerintah pusat menempatkan sejumlah pembangunan prioritas di sana, misalnya jalan tol, bendungan, renovasi bandara dan pelabuhan.
“Akses transportasi di Lampung makin terbuka, apalagi sebentar lagi Bandara Embarkasi Haji ada di Lampung,” jelasnya.
Terkait MAKN, menurut Pun, kini pemerintah sudah mengakomodasi banyak hal tentang adat.
Aspirasi masyarakat adat itu pernah disampaikan Pun dalam sejumlah kesempatan kepada Presiden Joko Widodo. Salah satunya dalam Silaturahmi Presiden degan Raja dan Sultan se-Nusantara awal Januari 2018 di Istana Bogor, Jawa Barat
.
“Alhamdulillah sejumlah aspirasi mulai diakomodasi pemerintah terkait adat,” kata Sultan yang pernah juga menjabat Kapolda Lampung itu. (rls/rgr)