Taboh Iwa Tapa, Gulai Khas Lampung Yang Bisa Menjadi Referensi Sajian Berbuka Puasa

(Madukara.com) Bandar Lampung, Lampung – Menu tradisional khas Lampung, bisa menjadi referensi sajian berbuka puasa. Adalah “TABOH IWA TAPA” yaitu gulai taboh khas Lampung yang bahan utamanya Ikan Mujair/Nila yang  diasap selama 8 jam dan kemudian dimasak  dengan santan kelapa dan bumbu-bumbu pilihan.

Ikan Nila yang diasap secara traditional ini menghasilkan ikan asap yang kering, lembut dan memiliki aroma yang khas. Gulai Taboh ini biasa disajikan pada setiap acara adat atau perayaan-perayaan di Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Pesisir Barat, dan Kabupaten Tanggamus, sehingga gulai taboh ini pun kemudian ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Provinsi Lampung oleh Menteri Pendidikan & Kebudayaan Republik Indonesia pada tahun 2015.

Menu recomended ini bisa anda dapatkan di Restoran “Cik-wo” yang terletak di Jalan Kimaja, Kelurahan Sepang Jaya, Kecamatan Way Halim, Kota Bandar Lampung.

Menurut pemilik Restoran Cikwo, Isna Adianti, saat dijumpai Kamis (6/4/2022) mengatakan restoran yang ia kelola sejak tahun 2015 mengusung visi bagaimana melestarikan menu khas daerah Lampung kepada generasi saat ini. Agar makanan tradisional ini bisa terus dinikmati oleh masyarakat kota Bandarlampung dan wisatawan dari luar kota Lampung.

Sebagai putri daerah Lampung, Isna berkomitmen untuk terus menjaga kelestarian menu atau makanan tradisional Lampung agar tidak tergerus oleh makanan cepat saji, ataupun menu mancanegara. “Jadi kalo ada wisatawan ke Lampung, mau makanan khas daerah Lampung, ada disini tempatnya, makanan tradisional khas Lampung itu warisan budaya yang kita harus bersama sama melestarikannya,” tutur Isna.

Selain gulai taboh, masih banyak lagi menu tradisional  di Cik-wo resto diantaranya, seruit, sambol halipu, pandap dan masih banyak lagi. Selain itu restoran ini juga menyuguhkan bebuak (kue tradisional) yang biasanya disajikan pada acara adat seperti segubal, engkak ketan, legit dan buak tat. Untuk minuman tradisional khas Lampung juga tersedia mangga nyambai, dan es serbat kweni

Salah satu pengunjung asal kota Jakarta, Topan, menuturkan baru pertama kali datang ke restoran Cik-wo. Ia mengaku tertarik dengan makanan tradisional gulai taboh tapa ini. “Enak, seger, kuahnya pas banget buat menu berbuka puasa. Baru kali ini coba, dan memuaskan,” ujar pelancong yang baru saja traveling ke Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. (RGR)

(Visited 9 times, 1 visits today)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed