(Madukara.com) Pringsewu, Lampung – Direktur Binmas Polda Lampung, Kombes Pol Anang Triarsono, sambangi salah satu peternak Sapi Misngat di desa Ganjaran Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu, Lampung, pada Kamis (7/7/2022).
Dalam kegiatan ini adalah guna memberikan dan menyampaikan edukasi dan pengetahuan bahaya PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) pada hewan ternak terutama sapi, di peternakannya Misngat yang sudah menggeluti usaha peternakan sapi selama 30 tahun.
Diketahui, saudara Misngat dari usahanya tersebut, saat ini telah memiliki 65 ekor sapi, dan semuanya dalam keadaan sehat, berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu.
Direktur Binmas Polda Lampung, Kombes Pol Anang Triarsono mengungkapkan Kabupaten Pringsewu termasuk kategori daerah rentan terhadap penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) karena merupakan wilayah perlintasan serta menjadi daerah pemasaran hewan ternak disamping sistem pemeliharaan hewan ternak setempat yang masih dilakukan secara tradisional, namun hingga saat ini Pringsewu nihil kasus PMK.
“Upaya pencegahan penyakit PMK ini tidak terlepas dari berbagai upaya semua pihak dalam melakukan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dan bantuan pelaporan jika ditemukan kasus PMK,” kata Kombes Pol Anang, Kamis (7/7/2022).
Selain itu, lanjut Anang, pihak Pemda Kabupaten Pringsewu telah bekerjasama dengan Sat Binmas Polres Pringsewu dengan melakukan penelusuran terhadap hewan ternak yang ada di masyarakat.
“Hal ini tentu saja sejalan dengan apa yang Polda Lampung canangkan mengenai upaya penanggulangan PMK, dan Binmas selaku pengemban tugas Kepolisian yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dari berbagai kalangan, selalu berusaha memberikan informasi terkait perkembangan PMK,” ungkap Anang.
Kombes Pol Anang menambahkan, kemudian personil kepolisian khususnya dari sat binmas, juga mendekatkan diri kepada masyarakat khususnya peternak Sapi dan Kambing sehingga para peternak dapat memahami serta ikut berperan aktif dalam penanggulangan PMK. (rls/rgr)